Kasus ini, bagi pihak kepolisian setempat sebagai kejahatan kebencian dan meminta para saksi untuk memberikan keterangan.
Beberapa nasionalis Buddha juga telah memprotes kehadiran pencari suaka Rohingya Muslim di Sri Lanka dari Myanmar
Pemerintah Sri Lanka sementara waktu memblokir media sosial, Facebook, Instagram dan WhatsApp untuk menghindari penyebaran ujarankebencian di negara tersebut
Dikabarkan lebih dari 200 rumah, toko dan kendaraan telah dibakar dalam tiga hari akibat ketegangan antara umat muslim dan penganut Budha di negara tersebut
pemerintah harus bertanggung jawab atas kejadian yang terjadi di negara tersebut.
Kondisi ini semakin mempersulit kemungkinan kepulangan pengungsi Rohingya secara suka rela, aman dan terhormat, kata Direktur Penanggulangan Krisis Amnesty Internasional